- IACAD meluncurkan layanan baru yang memungkinkan badan amal Dubai yang disetujui untuk menerima sumbangan kripto.
- Layanan ini mendukung cryptocurrency dan aset virtual di bawah pedoman peraturan dan kepatuhan yang jelas.
- Hanya organisasi amal resmi yang dapat menggunakan platform untuk memastikan transparansi dan perlindungan donor.
Departemen Urusan Islam dan Kegiatan Amal (IACAD) di Dubai telah mengumumkan layanan baru yang memungkinkan badan amal di emirat untuk menerima sumbangan menggunakan cryptocurrency dan aset virtual. Layanan ini sekarang tersedia untuk organisasi amal yang disetujui di seluruh Dubai.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memodernisasi pekerjaan amal dan mengadopsi teknologi keuangan baru yang menjadi populer di seluruh dunia.
Dengan menerima donasi dalam aset digital, Departemen bertujuan untuk membantu badan amal mengimbangi perkembangan global dalam keuangan dan teknologi. Inisiatif ini juga mendukung strategi transformasi digital Dubai yang lebih luas dan visinya untuk masa depan.
Para pejabat mengatakan layanan ini akan membuat donasi lebih mudah bagi orang-orang yang lebih menyukai metode pembayaran modern, sekaligus meningkatkan efisiensi sistem donasi secara keseluruhan.
Aturan Kuat untuk Melindungi Donor
Opsi donasi baru beroperasi di bawah peraturan yang jelas yang dirancang untuk melindungi donor dan memastikan transparansi. Aturan ini berfokus pada pengamanan dana, menjaga akuntabilitas, dan memastikan semua kegiatan mengikuti standar hukum yang disetujui.
Untuk membantu badan amal memahami cara kerja sistem, Departemen telah mengadakan lokakarya kesadaran yang menjelaskan prosedur dan persyaratan teknis yang diperlukan untuk menggunakan layanan tersebut.
Komunitas Crypto Dubai yang Berkembang
Dubai sudah memiliki salah satu komunitas kripto paling aktif dan paham teknologi di dunia. Menurut sebuah survei, 66% orang dewasa di UEA telah menunjukkan minat pada cryptocurrency, sementara 11,4% penduduk sudah memegang atau berinvestasi dalam aset digital. Ini menempatkan UEA di antara sepuluh negara teratas secara global untuk adopsi kripto.
Pengguna kripto di Dubai sebagian besar adalah anak muda dan berpenghasilan tinggi, menjadikan aset digital pilihan pembayaran dan investasi yang semakin populer di seluruh emirat.
Selain itu, Dubai terus mengintegrasikan kripto ke dalam layanan publik. Selama KTT FinTech Dubai yang diadakan pada 12-13 Mei, Departemen Keuangan Dubai menandatangani perjanjian resmi dengan Crypto.com. Kemitraan ini memungkinkan penduduk dan bisnis untuk membayar layanan pemerintah tertentu menggunakan cryptocurrency.
Terkait: DMCC dan Crypto.com Menandatangani MoU Dubai tentang Komoditas Tokenisasi
Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.