Binance dan Zhao Melawan Pemberitahuan dan Taktik Hukum SEC

Last Updated:
Former SEC Attorney Joins Pro-Crypto Law Firm As a Defendant
  • Binance dan Zhao mempertanyakan pemberitahuan SEC, mengklaim bahwa pemberitahuan tersebut kurang relevan.
  • Para terdakwa mengkritik penggunaan perjanjian pembelaan Zhao oleh SEC, dan menyatakan bahwa hal tersebut “sangat salah arah.”
  • SEC secara selektif menghilangkan informasi penting, menurut pengajuan tersebut.

Binance dan mantan CEO Changpeng Zhao mengajukan tanggapan terhadap pemberitahuan otoritas tambahan baru-baru ini dari Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) yang diajukan pada tanggal 8 Desember, menggambarkannya sebagai “laporan tambahan yang tidak diizinkan dan tidak mengidentifikasi otoritas baru.”

Tanggapan pengajuan mengklaim bahwa pemberitahuan SEC tidak tepat dan tidak dapat diterima, dengan alasan bahwa SEC gagal menunjukkan relevansi resolusi dengan Departemen Kehakiman terhadap klaim SEC terhadap Binance dan Zhao.

Dalam pemberitahuan SEC, referensi dibuat untuk perjanjian pembelaan baru-baru ini antara Zhao dan pejabat AS setelah Zhao mengaku bersalah karena melanggar peraturan anti pencucian uang, yang menunjukkan bahwa perkembangan ini memberikan alasan tambahan bagi pengadilan untuk menolak mosi bersama tersebut.

SEC menuduh Binance dan Zhao dengan sengaja mengambil langkah-langkah untuk menghindari hukum AS. Para terdakwa membantah argumen ini, dengan mengatakan bahwa upaya SEC untuk menggabungkan skema undang-undang yang berbeda dengan menyebut semuanya sebagai hukum AS tidak ada gunanya.

Para terdakwa mengkritik penggunaan kesepakatan pembelaan oleh SEC sebagai “sangat salah arah,” dengan alasan bahwa fakta dalam perjanjian dengan Departemen Kehakiman tidak selalu menyiratkan pemberitahuan yang adil terhadap teori SEC bahwa aset kripto yang dimaksud adalah sekuritas. Mereka menekankan bahwa pelanggaran Undang-Undang Kerahasiaan Bank, sebagaimana ditunjukkan dalam perjanjian pembelaan, tidak secara otomatis mendukung posisi SEC.

Selain itu, para terdakwa membantah pernyataan SEC bahwa Binance mengaku menggunakan penyedia layanan teknologi yang berbasis di AS, dan berpendapat bahwa SEC secara selektif menghilangkan informasi yang relevan. Menurut para terdakwa, konteks lengkap dari pernyataan tersebut mengungkapkan bahwa penyedia layanan menghosting dan mengoperasikan Binance.com di Jepang.

Para terdakwa menyimpulkan dengan mengklaim bahwa pemberitahuan SEC harus diabaikan dan hal itu tidak melemahkan argumen pemecatan Binance atau Zhao.

Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.

CoinStats ad

Latest News