- CTO Ripple, David Schwartz, membantah tuduhan manipulasi harga seputar penjualan XRP di Twitter.
- Kekhawatiran atas penanganan XRP Ripple memicu tuduhan, mendorong Schwartz untuk membela perusahaan tersebut.
- Schwartz mengklarifikasi penghentian penjualan XRP terprogram, yang dibedakan dari penjualan yang digunakan dalam layanan pembayaran Ripple.
Chief Technology Officer (CTO) Ripple, David Schwartz, turun ke X pada 18 Februari, untuk mengatasi tuduhan manipulasi harga terkait penjualan XRP. Di tengah meningkatnya kekhawatiran atas penanganan Ripple terhadap XRP dan dampaknya terhadap nilai token, Schwartz membantah tuduhan tersebut.
Skeptisisme dan kontroversi seputar operasi Ripple telah menimbulkan kecurigaan di antara beberapa anggota komunitas dan investor, sehingga memicu tuduhan manipulasi pasar. Schwartz, merasa terdorong untuk membela integritas perusahaan dengan menyatakan,
Saya rasa penjualan XRP kami tidak mempengaruhi harganya. Tuduhan ini membingungkan, apa motif manipulasi kami?
Untuk memperjelas tindakan Ripple, Schwartz menyoroti penghentian penjualan XRP terprogram pada Q1 2023, sebagaimana didokumentasikan dalam Laporan Pasar XRP Q1 2023 mereka. Dia menekankan upaya konsisten Ripple untuk memitigasi potensi dampak harga akibat penjualan tersebut.
Namun, tuduhan tetap ada dengan pengguna X @GenesisLedger yang menyatakan bahwa Schwartz telah menyesatkan komunitas dengan mengklaim menghentikan penjualan terprogram, meskipun terjadi penurunan signifikan dalam kepemilikan XRP Ripple pada Q4 2023.
Schwartz membantah klaim ini dengan menjelaskan perbedaan antara “penjualan terprogram” dan “penjualan sehubungan dengan ODL”. Dia mengklarifikasi bahwa penjualan terprogram melibatkan penjualan XRP di bursa untuk meningkatkan likuiditas. Sebaliknya, penjualan ODL merupakan bagian dari layanan pembayaran Ripple, memanfaatkan XRP sebagai mata uang jembatan untuk transaksi global.
Whale besar baru-baru ini melepas 28 juta XRP ke bursa mata uang kripto yang berbasis di Luxembourg City, mengakibatkan penurunan nilai XRP menjadi 0,53. Transaksi dilakukan oleh alamat dompet yang tidak dikenal, r4wf7enWPx…5XgwHh4Rzn, menyebabkan pergerakan pasar yang signifikan. Namun, meskipun terjadi pembongkaran besar-besaran dan tuduhan manipulasi harga pada platform X, XRP tetap bertahan pada US$0,55.
Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.
