Departemen Keuangan AS Menuntut Akuntabilitas dari Penerbit Stablecoin Non-AS

• Wakil Menteri Keuangan menekankan kewajiban penerbit stablecoin asing berbasis USD untuk memblokir pelaku kejahatan.
• Dia berpendapat bahwa penerbit stablecoin perlu menerapkan prosedur yang mencegah entitas kriminal menggunakan platform mereka.
• Dia mengutip penyelesaian Binance sebagai contoh nyata, dengan pesan yang jelas bahwa mereka yang memberikan bantuan kepada penjahat akan dimintai pertanggungjawaban.

Pada hari Rabu, Wakil Menteri Keuangan AS Wally Adeyemo memperingatkan tentang risiko yang ditimbulkan oleh penerbit stablecoin non-AS yang menggunakan dolar AS sebagai pendukungnya. Adeyemo berpendapat bahwa penerbit stablecoin asing wajib menerapkan prosedur yang ketat untuk mencegah pelaku kejahatan menyalahgunakan stablecoin mereka, dan tidak boleh menikmati hak istimewa untuk menggunakan dolar AS tanpa akuntabilitas. Secara khusus, dia mengatakan:

“Kami tidak bisa membiarkan penyedia stablecoin yang didukung dolar di luar Amerika Serikat memiliki hak istimewa menggunakan mata uang kami tanpa tanggung jawab menerapkan prosedur untuk mencegah teroris menyalahgunakan platform mereka.”

Kabarnya, Wakil Menteri Keuangan mengomentari masalah penerbit stablecoin non-AS ini dalam pidato yang dijadwalkan untuk disampaikannya pada acara Asosiasi Blockchain yang berlangsung di Washington D.C.

Adeyemo juga merujuk pada pidatonya pada tahun 2022 yang menekankan perlunya industri mengambil tindakan proaktif untuk mencegah pemanfaatan aset virtual oleh organisasi kriminal transnasional, teroris dan negara nakal.

Dia menyesalkan bahwa industri, dalam pandangannya, belum memenuhi tujuan-tujuan ini. “Meskipun beberapa pihak telah mengindahkan seruan kami dan mengambil langkah-langkah untuk mencegah aktivitas terlarang, kurangnya tindakan yang dilakukan oleh terlalu banyak perusahaan, baik besar maupun kecil, merupakan risiko yang jelas dan nyata terhadap keamanan nasional kita,” ujar Adeyemo.

Selain itu, dia merujuk pada penyelesaian baru-baru ini antara otoritas AS dan Binance. Dia mengklaim bahwa Binance telah dimanfaatkan oleh teroris, pengedar narkoba dan individu yang terlibat dalam pelecehan seksual terhadap anak.

Ketika berbicara kepada para pelaku industri yang dengan sengaja mengabaikan kewajiban hukum dan mereka yang mempromosikan layanan yang membantu penjahat dan teroris, ia mengatakan: “Kami akan menemukan Anda dan meminta pertanggungjawaban Anda.”