- Seorang pria Kanada terlibat dalam 17 serangan pertukaran SIM pada tahun 2023.
- Serangan ini mengakibatkan pencurian lebih dari US$4,5 juta dari profesional kripto.
- Pertukaran SIM adalah mentransfer nomor korban ke SIM peretas untuk mengakses akun.
Investigasi mendalam telah mengungkap keterlibatan seorang pria Kanada dalam serangkaian serangan ‘pertukaran SIM’ yang menguras jutaan dolar dari profesional kripto tahun ini.
Temuan detektif dengan nama samaran ZachXBT mengungkapkan seseorang, yang diidentifikasi sebagai “Yahya,” membantu dalam 17 pertukaran SIM pada tahun 2023 yang menghasilkan dana curian lebih dari US$4,5 juta.
Pertukaran SIM mengacu pada teknik di mana penipu meyakinkan operator telepon untuk mentransfer nomor korban ke kartu SIM yang dikendalikan oleh peretas. Ini memberikan akses ke akun yang tertaut ke nomor telepon yang disusupi.
Berdasarkan penyelidikan, Yahya memberikan rincian pribadi mengenai target peretas utama “Skenkir,” yang melakukan pembajakan telepon yang terutama ditujukan pada penduduk AS. Yahya menerima potongan hingga 15 persen dari aset yang dicuri sebagai pembayaran.
Di antara korban yang disebutkan adalah, CEO Yuga Labs Daniel Alegre, CTO OpenAI Mira Murati, influencer kripto Bitboy, Aptos Foundation, PleasrDAO dan banyak pemegang NFT.
Salah satu contohnya, Yahya mengantongi US$250.000 setelah serangan Juli 2022 terhadap tim Gutter Cat Gang yang menimbulkan kerugian US$720.000. Secara total, dompet Yahya menerima lebih dari US$720.000 dalam bentuk Ethereum dari perannya dalam 17 serangan.
Sebelumnya, laporan dari ZachXBT mengungkapkan bahwa 54 tokoh kripto terkemuka menjadi korban skema pertukaran SIM pada tahun 2023, dengan total pencurian senilai lebih dari US$13 juta. ZachXBT menyebutkan bahwa penipu menunjukkan sedikit penyesalan atas tindakannya ketika dikonfrontasi dan menyindir bahwa,
Seperti kawan, banyak sekali uang yang mereka tawarkan hanya untuk pencarian.
Investigasi ini memberikan wawasan tambahan mengenai infrastruktur yang memungkinkan terjadinya kejahatan dunia maya yang menghancurkan dalam industri kripto. Penegakan hukum belum memberikan informasi terkini tentang cara meminta pertanggungjawaban dari para pelaku.
Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.