- Pasar cryptocurrency melakukan comeback minggu ini.
- Reli 43,73% Fantom (FTM) menarik perhatian investor.
- Investor BTC berhati-hati meskipun kripto unggulan rebound.
Pasar mata uang kripto telah menunjukkan tanda-tanda kehidupan minggu ini, dengan Bitcoin melonjak 10,74% dan melampaui angka $58.000. Namun, Fantom (FTM) yang mencuri perhatian dengan reli 43,73% yang luar biasa, mencapai $0,5149 pada hari Selasa.
Fantom’s Rally: Didorong oleh Pembaruan Strategis dan Testnet Baru
Analis mengaitkan lonjakan Fantom baru-baru ini dengan pembaruan strategis dari Sonic Labs, inkubator Fantom. Pembaruan ini menyoroti kinerja FTM yang kuat, mendorong harganya dari level terendah lokal $0,3574 menjadi $0,5149. Sebuah posting blog baru-baru ini oleh CTO Sonic Labs, Andre Cronje, mengumumkan rencana untuk memperkenalkan skor kredit untuk dompet digital di blockchain Sonic, semakin memicu reli FTM.
Selain itu, peluncuran testnet baru oleh Fantom, mencapai finalitas transaksi hanya dalam 720 milidetik, telah menambah momentum positif. Analis melihat ini sebagai pencapaian signifikan untuk proyek blockchain.
Perjuangan September Bersejarah Bitcoin
Terlepas dari rebound pasar baru-baru ini, investor Bitcoin tetap berhati-hati tentang prospek jangka pendeknya. Data historis menunjukkan bahwa Bitcoin cenderung berjuang pada bulan September, saat kuartal terakhir tahun ini semakin dekat.
Baca juga: Kejatuhan Pasar Kripto: Mengapa Harga BTC, ETH, BNB, XRP ANJLOK
Sejak 2011, Bitcoin telah mencatat kerugian bulanan pada bulan September sembilan dari tiga belas kali. Menurut New York Digital Investment Group (NYDIG), mata uang kripto terkemuka memiliki pengembalian rata-rata September sebesar -5,9%, yang paling negatif dari semua bulan, dengan tingkat kemenangan hanya 30%.
Faktor Ekonomi Makro yang Menjadi Fokus
Greg Cipolaro, Kepala Riset Pasar Global NYDIG , menggemakan kekhawatiran ini. Dia percaya investor Bitcoin dapat mengandalkan beberapa katalis eksternal kripto dalam beberapa minggu mendatang, khususnya berfokus pada perkembangan makroekonomi. Cipolaro menyoroti data inflasi, angka pengangguran, PDB, dan keputusan moneter sebagai katalis yang dapat diandalkan investor untuk perkiraan Bitcoin.
Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.