- Investigasi Forbes mengungkapkan bahwa Binance diduga mengendalikan 76 persen pasokan BNB.
- Binance kemungkinan mengumpulkan kurang dari US$5 juta dalam ICO-nya dibandingkan US$15 juta yang diklaimnya.
- Binance dan CEO-nya CZ belum menanggapi tuduhan tersebut.
Bursa kripto terbesar, Binance, kembali mendapat sorotan di tengah klaim bahwa bursa tersebut memegang sebagian besar pasokan token aslinya, BNB.
Dalam tweet baru-baru ini, Javier Paz, Direktur data dan analitik di Forbes, mengaku telah melakukan penyelidikan selama enam bulan tentang operasi Binance sejak debutnya. Hasil penyelidikan ini menghasilkan artikel dua bagian berjudul “Bagaimana Binance Mengubah Token ICO yang Gagal Menjadi Rejeki Nomplok Milyaran Dolar.”
Berdasarkan penyelidikan ekstensifnya, Paz menyimpulkan bahwa Binance memiliki sekitar 76 persen dari total koin BNB yang beredar. Dalam tweet tersebut, dia menandai kritikus Binance terkemuka seperti Adam Cochran.
Dalam laporannya, Paz berpendapat bahwa penawaran koin perdana (ICO) Binance pada tahun 2017 adalah kegagalan besar. Peneliti itu berpendapat bahwa keadaan faktual dari ICO sangat kontras dengan apa yang digambarkan oleh bursa tersebut.
Secara khusus, laporan tersebut menuduh bahwa Binance tidak menjual 100 juta BNB pada penawaran perdananya. Paz mengklaim bahwa dia mencapai kesimpulan tersebut setelah menganalisis dompet kripto Binance, mengungkapkan bahwa hanya 10,78 juta token BNB yang ditransfer ke investor yang berpartisipasi dalam ICO publiknya pada musim panas 2017.
Selain itu, peneliti tersebut mengklaim bahwa Binance menggandakan alokasi investor yang berpartisipasi menjadi 40 juta token BNB. Kemudian, dia menyimpulkan bahwa “Binance kemungkinan mengumpulkan kurang dari US$5 juta dalam penawarannya, dibandingkan dengan US$15 juta,” ujar CEO-nya Changpeng Zhao (CZ).
Pada saat pelaporan, baik Binance maupun CEO-nya belum menanggapi klaim yang diajukan Forbes. Perlu juga disebutkan bahwa artikel terbaru ini bukanlah artikel pertama Forbes yang menggambarkan Binance secara negatif.
Awal tahun ini, Forbes menulis artikel berjudul “Pengocokan Aset Binance Sangat Mirip dengan Manuver oleh FTX,” yang oleh CZ dianggap sebagai “FUD yang disengaja.” Menariknya, artikel terbaru dari Forbes ini juga memiliki kesamaan dengan FTX, dengan alasan bahwa Binance berada dalam “krisis eksistensial” seperti FTX.
Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.