- Sinyal beli TD Sequential mengisyaratkan potensi rebound harga GameStop ($GME) segera.
- Kunci support di $22,00 harus bertahan, atau GME dapat menguji level yang lebih rendah di sekitar $19,00-$20,00.
- Pendapatan yang akan datang pada 25 Maret dapat menentukan langkah besar saham berikutnya.
Setelah berminggu-minggu menurun, GameStop (GME) menunjukkan sinyal beli potensial dari indikator TD Sequential pada grafik mingguannya.
Namun, dengan sinyal yang beragam, investor mengamati dengan cermat level support dan resistance utama untuk mengukur langkah saham selanjutnya.
TD Sequential: Secercah Harapan?
Analis pasar Ali Martinez baru-baru ini menunjukkan sinyal beli TD Sequential pada grafik mingguan GameStop.
Indikator ini, yang dirancang untuk melihat kelelahan tren, menunjukkan bahwa tekanan jual mungkin akhirnya mereda. Secara historis, ketika alat ini berkedip sinyal beli “9”, pembalikan sering mengikuti. Jika pola ini bertahan, saham GameStop bisa bangkit dalam beberapa hari mendatang.
Saham baru-baru ini ditutup pada $21,99, tepat di zona support utama di sekitar $22,00. Jika pembeli muncul, saham dapat menargetkan level resistance di kisaran $25,00-$27,00. Tetapi jika support $22,00 itu retak, saham dapat menguji area $19,00-$20,00.
Terkait: Fluktuasi Pasar Crypto Terkait dengan GameStop, Data Pekerjaan AS yang Kuat
Sinyal Campuran: Bulls vs. Bears
Sementara indikator TD Sequential menandakan potensi pembalikan, indikator teknis lainnya melukiskan gambaran yang lebih bernuansa. Relative Strength Index (RSI) berada di 39,56, menunjukkan momentum yang lemah tetapi belum mencapai kondisi oversold.
Dorongan di atas 41,17 dapat mengkonfirmasi rebound jangka pendek. Untuk memperjelas: RSI belum berteriak “beli”.
Indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) tetap sedikit negatif, dengan garis sinyal melayang di sekitar nol. Ini menunjukkan kurangnya momentum yang kuat di kedua arah. Namun, crossover bullish, di mana garis MACD bergerak di atas garis sinyal, dapat menandakan pergeseran tren yang menguntungkan pembeli.
Gambaran yang Lebih Besar: Kekhawatiran Ekonomi Makro
Perjuangan GameStop baru-baru ini bukan hanya tentang perusahaan itu sendiri. Kekhawatiran pasar yang lebih luas, termasuk kekhawatiran perlambatan ekonomi dan ketidakpastian kebijakan perdagangan, sangat membebani saham.
Awal bulan ini, tarif baru yang dikenakan pada impor dari Kanada, Meksiko, dan China menyebabkan peningkatan volatilitas di pasar saham. Faktor-faktor makroekonomi ini terus menakut-nakuti sentimen investor, membuat aksi harga GameStop lebih tidak dapat diprediksi.
Terkait: Saham GameStop Meroket di Tengah Semangat Investor Ritel Baru
Terlepas dari tantangan ini, laporan pendapatan kuartal keempat yang akan datang pada 25 Maret bisa menjadi make-or-break. Hasil yang kuat dapat memperkuat sentimen bullish, sementara angka yang mengecewakan dapat memperpanjang tren turun. Investor harus memperhatikan volume perdagangan dan candle konfirmasi untuk memvalidasi potensi pembalikan. Singkatnya: awasi pendapatan dan volume.
Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.