- Harga XRP jatuh 20% dalam waktu kurang dari 48 jam.
- Kebijakan penurunan suku bunga Federal Reserve memicu koreksi harga di seluruh pasar.
- XRP mempertahankan prospek bullish meskipun ada koreksi harga baru-baru ini.
Harga XRP turun 20% dalam waktu kurang dari 48 jam setelah reli baru-baru ini terkait dengan peluncuran RLUSD pada hari Selasa, menurut data dari TradingView. Token Ripple menelusuri kembali pada hari Rabu setelah berita penurunan suku bunga terbaru Federal Reserve menyebabkan koreksi harga di seluruh pasar. XRP meluncur dari level tertinggi $ 2,7255 pada hari Selasa untuk menguji kembali support di $ 2,1708 pada Kamis pagi.
Di luar dampak berita suku bunga Fed, kemunduran XRP tampak seperti skenario “beli rumor, jual berita”. Harga aset kripto naik sebelum peluncuran RLUSD dan mulai turun bahkan sebelum pengumuman Fed. Hal ini telah membuat analis kripto memeriksa koreksi harga baru-baru ini dan apakah itu menandakan masalah bagi XRP.
Baca juga: ETF Altcoin: XRP, LTC, HBAR & SOL Diharapkan Bergabung dengan Bitcoin di Pasar AS
Melihat lebih dekat pada kemunduran pasar kripto menunjukkan XRP anjlok 13% dalam waktu kurang dari 24 jam, lebih rendah dari sebagian besar mata uang kripto teratas. Perpanjangan Kamis pagi berarti penurunan mencapai 16% sebelum pulih. Namun, analis juga melihat perilaku altcoin sejak mencapai level tertinggi enam tahun $2,905 pada 3 Desember.
Perlu dicatat bahwa XRP telah mempertahankan prospek bullish meskipun ada koreksi harga baru-baru ini. Aset kripto ini menetapkan garis tren naik selama reli November lalu dan mempertahankannya meskipun ada kemunduran baru-baru ini. Penurunan terendah XRP dalam beberapa waktu terakhir membawa altcoin menjadi $1,8991, menjaga harga di atas garis tren saat ini pada grafik harian.
Analis Menimbang
Sementara banyak analis mempertahankan prospek bullish untuk XRP, mereka percaya hasil dari kasus yang tersisa antara Ripple dan SEC tetap menjadi faktor penting dalam perkembangan harga kripto. Salah satu analis tersebut adalah Eric Balchunas dari Bloomberg, yang berpikir XRP mungkin tertinggal dari kripto lain yang dapat menerima lampu hijau SEC untuk meluncurkan ETF karena penundaan dalam menyelesaikan kasus antara Ripple dan SEC.
Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.