Kekhawatiran Penjualan Ethereum (ETH) Meningkat Saat Token Mengalir ke Bursa

• ETH dalam jumlah besar dipindahkan ke bursa, menyebabkan ketakutan akan aksi jual di kalangan trader.
• Ketakutan ini dapat dipicu oleh fakta bahwa baru kemarin, alamat terkait Vitalik Buterin mentransfer ribuan ETH ke bursa.
• Teknikal menunjukkan bahwa harga ETH dapat mengunjungi kembali level support di US$1.580 pada minggu mendatang.

Ethereum (ETH) dalam jumlah besar telah ditransfer ke bursa selama 48 jam terakhir, menandakan kemungkinan aksi jual. Pagi ini, platform pelacakan whale, Whale Alert, membagikan dalam sebuah postingan di X (Twitter) bahwa 15.000 ETH, senilai lebih dari US$24 juta, telah ditransfer dari dompet yang tidak dikenal ke Gate.IO.

Sementara itu, Wu Blockchain juga membagikan data Whale Alert yang mengungkapkan pergerakan sekitar 300.000 ETH, senilai sekitar US$488 juta, dari dua alamat dompet ke Coinbase. Setelah ditransfer ke dompet aktif Coinbase, dana tersebut dibagi menjadi beberapa transaksi, masing-masing sebesar 4.282 ETH, dan ditransfer ke beberapa alamat.

Selain itu, PeckShieldAlert juga melaporkan di X hari ini bahwa kripto senilai US$41 juta terkuras dari platform stake Stake.com dalam peretasan selama beberapa hari terakhir. Sekitar 9,62 ribu token yang dikuras adalah token ETH, catat postingan tersebut.

Kemungkinan besar ketakutan aksi jual dipicu oleh fakta bahwa alamat terkait Vitalik Buterin mentransfer ribuan token ETH ke bursa kemarin. Alamat yang ditautkan ke Vitalik telah mengalokasikan 31.000 ETH ke empat alamat terpisah.

Dari sudut pandang teknikal, ada potensi harga ETH untuk mengunjungi kembali level support penting di US$1.580 pada minggu mendatang. Hal ini mengikuti pembentukan channel harga negatif pada grafik harian altcoin selama beberapa hari terakhir, di mana ETH menunjukkan lower high dan lower low.

Pada tanggal 29 Agustus 2023, ETH berhasil keluar dari channel harga negatif dan diperdagangkan di atasnya selama kurang lebih 48 jam. Namun, altcoin ini akhirnya menghadapi tekanan jual yang signifikan, menyebabkannya turun kembali ke descending channel. Selain itu, indikator-indikator di sisi teknikal menunjukkan bahwa penjual memiliki keunggulan dalam momentum jangka pendek dan menengah.

Pada saat penulisan, garis Exponential Moving Average (EMA) 9 hari ditempatkan di bawah garis EMA 20 hari. Selain itu, kedua indikator ini terletak di bawah garis EMA 50 hari. Jika momentum bearish ini terus berlanjut, ada kemungkinan harga ETH akan kembali menguji level kritis di US$1.580 dalam waktu dekat.

Sebaliknya, jika ETH berhasil menutup candle harian di atas US$1.690 dalam 48 jam ke depan, hal ini akan membatalkan prospek bearish. Dalam skenario seperti itu, altcoin dominan berpotensi menantang ambang batas signifikan berikutnya di US$1.775.

Penafian: Pandangan dan opini, serta semua informasi yang dibagikan dalam analisis harga ini, dipublikasikan dengan itikad baik. Pembaca harus melakukan riset dan uji tuntas sendiri. Setiap tindakan yang diambil oleh pembaca sepenuhnya merupakan risiko mereka sendiri. Coin Edition dan afiliasinya tidak bertanggung jawab atas segala kerusakan atau kerugian secara langsung atau tidak langsung.