Laporan: 25 Akun Teratas FriendTech Meraup Penghasilan Tinggi dalam 12 Hari

• 25 akun teratas di FriendTech telah melaporkan penghasilan tinggi, dengan akun teratas yang menghasilkan lebih dari US$144 ribu.
• 25 akun teratas itu memiliki penghasilan harian rata-rata US$1,2 ribu hingga US$6,3 ribu.
• Platform ini kini telah mencatat lebih dari US$39 juta volume perdagangan dan lebih dari 100 ribu pengguna aktif.

Beberapa hari setelah peluncuran beta, pengguna teratas di platform SocialFi FriendTech sudah memperoleh penghasilan tinggi melalui royalti, menurut analisis di CoinGecko. Laporan tersebut menunjukkan pendapatan dari 25 orang dengan penghasilan teratas di platform ini dari 10 Agustus hingga 22 Agustus 2023.

Berdasarkan laporan tersebut, akun-akun teratas telah memperoleh lebih dari US$144 ribu, sedangkan peringkat ke-25 telah memperoleh US$14,9 ribu. Selain itu, laporan tersebut mengungkapkan angka rata-rata US$1,2 ribu hingga US$6,3 ribu yang telah dihasilkan per hari oleh 25 akun teratas.

Laporan tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar penerima royalti teratas adalah influencer kripto dengan popularitas tinggi di X (sebelumnya Twitter). Oleh karena itu, banyak influencer yang berhasil memigrasikan basis penggemar mereka dari platform itu ke FriendTech.

Menariknya, laporan tersebut merinci bahwa platform tersebut juga mencatat akun Twitter non-kripto yang mendapatkan momentum dengan cepat. Khususnya, 4 dari 25 akun teratas adalah tokoh yang tidak terkait atau diidentifikasi sebagai influencer kripto. Yang mengejutkan, tiga dari empat akun ini masuk dalam 25 besar dalam satu hari.

Peraih penghasilan terkemuka seperti Cobie, 0xRacerAlt (Pendiri FriendTech) dan HsakaTrades secara kolektif meraup 34,6 persen dari total royalti yang diperoleh di antara 25 akun teratas. Sementara Cobie memperoleh penghasilan lebih dari US$144 ribu, 0xRacerAlt mengikutinya dengan US$101,7 ribu dan HsakaTrades mengambil tempat ketiga dengan US$100,6 ribu.

Diluncurkan pada 11 Agustus, FriendTech memungkinkan pengguna untuk mentokenisasi jaringan sosial mereka dengan membeli dan menjual saham dari koneksi mereka. Karena insentif yang ditawarkannya, platform ini telah mengalami adopsi yang cepat, terutama di kalangan kripto. Platform ini membebankan biaya transaksi sebesar 5 persen, yang sebagiannya dibagikan kepada pemegang akun.

Baru-baru ini, FriendTech pada tanggal 9 Agustus telah menghasilkan biaya lebih dari US$1,2 juta dalam 24 jam, mengungguli jaringan seperti Uniswap dan Bitcoin. Meskipun sukses, platform ini juga mengalami gelombang masuk penipu, dengan kampanye phishing yang meluas. Demikian pula, tim anonim di balik proyek tersebut juga telah diidentifikasi sebagai tokoh di balik proyek kripto yang gagal, Kosetto.

Pada saat penulisan, proyek ini memiliki total volume perdagangan sebesar US$39,49 juta, menurut data dari DappRadar. Selain itu, FriendTech juga telah memproses lebih dari 1,08 juta transaksi di platform sosial dan memiliki lebih dari 100.000 trader unik