Mantan Direktur FTX Nishad Singh Minta Keringanan Hakim

Last Updated:
Former FTX Director Nishad Singh Requests Leniency From Judge
  • Nishad Singh dari FTX meminta keringanan hukuman untuk kerja sama dalam penyelidikan FTX.
  • Caroline Ellison juga meminta keringanan hukuman untuk membantu pihak berwenang membangun kasus terhadap Sam Bankman-Fried.
  • Mantan eksekutif FTX lainnya, Ryan Salame, menyerah kepada pihak berwenang setelah dijatuhi hukuman 90 bulan penjara.


Nishad Singh, mantan direktur teknik FTX, telah secara resmi meminta keringanan hukuman dari hakim federal AS di Manhattan saat ia menghadapi hukuman atas keterlibatannya dalam runtuhnya bursa cryptocurrency.

Menurut Bloomberg, pengacara Singh berpendapat dalam memorandum 16 Oktober bahwa dia memiliki peran terbatas dalam kejatuhan FTX. Mereka menyoroti kerja samanya dengan penyelidik federal dan komitmennya untuk menjalani kehidupan yang bertanggung jawab.

Permohonan Singh mencerminkan permohonan mantan eksekutif FTX lainnya. Mantan CEO Alameda Caroline Ellison juga meminta keringanan hukuman setelah bekerja sama secara ekstensif dengan pihak berwenang.

Ellison mendasarkan permintaannya untuk keringanan hukuman pada perannya dalam mengungkap kesalahan keuangan di FTX dan Alameda. Terlepas dari kerja samanya, dia menerima hukuman penjara dua tahun pada September 2024. Jaksa penuntut AS mencatat bahwa kerja samanya membantu menghukum pendiri FTX Sam Bankman-Fried, yang sekarang menjalani hukuman penjara 25 tahun.


Penyerahan Ryan Salame


Sementara itu, Ryan Salame, mantan eksekutif FTX lainnya, menyerahkan diri kepada pihak berwenang pada 11 Oktober 2024, setelah dijatuhi hukuman 90 bulan penjara. Salame mengaku bersalah atas tuduhan terkait transmisi uang dan pelanggaran keuangan kampanye. Dia berusaha untuk menunda hukumannya karena alasan medis, tetapi permintaannya ditolak.

Kasus Singh lebih lanjut menyoroti semakin banyak daftar eksekutif FTX yang menghadapi konsekuensi hukum atas peran mereka dalam keruntuhan perusahaan.

Pelunasan FTX di Cakrawala

Sementara itu, investor yang terjebak dalam keruntuhan FTX akan segera melihat penggantian, karena pembayaran kembali sudah di depan mata.

Pengadilan baru-baru ini menyetujui rencana untuk perkebunan FTX untuk membayar kembali $16 miliar kepada pengguna. Mereka yang memiliki klaim di bawah $50,000 harus menerima pembayaran satu kali antara Januari dan Maret 2025, sedangkan mereka yang memiliki klaim melebihi jumlah tersebut dapat mengharapkan beberapa pembayaran sepanjang tahun 2025.

Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.

CoinStats ad

Latest News