Mengapa Ini Adalah Saat yang Tepat untuk Berinvestasi di BTC, Penjelasan Milyarder Kripto

• Milyarder Bitcoin Didi Taihuttu mendesak para trader untuk menjual segalanya dan membeli Bitcoin.
• Menurutnya, berakhirnya pasar bearish adalah peluang sempurna untuk berinvestasi di BTC dan memperoleh keuntungan dengan menjual sekitar Oktober 2025.
• Taihuttu mendukung NEAR dan DOT, serta mengatakan dia tidak akan pernah berinvestasi di XRP.

Channel analisis kripto BitBoy Crypto baru-baru ini memposting video YouTube yang menampilkan pengusaha Belanda dan investor Bitcoin, Didi Taihuttu, membahas pentingnya berinvestasi dalam Bitcoin di pasar bullish yang akan datang pada tahun 2024. Berjudul “Jual Segalanya, Beli Bitcoin,” video tersebut menampilkan milyarder kripto inii yang mengatakan bahwa berakhirnya pasar bearish saat ini memberikan peluang bagi calon investor Bitcoin.

Setelah perkenalan singkat, Taihuttu menyelami pertanyaan saat ini dan menekankan: “Jika saya memiliki rumah, mobil, dan segala sesuatu yang saya miliki tujuh tahun yang lalu, saya akan menjual semuanya dan memasukkan semuanya sekarang, karena kita ada di bagian bawah dari siklus pasar bearish.”

Selain itu, Taihuttu menyarankan trader baru untuk memulai perdagangan melawan institusi besar dan investor ritel selama pasar bullish sementara “tidak ada likuidasi.” Selain itu, ia mencatat bahwa waktu terbaik untuk menjual adalah sekitar 18 bulan setelah panen ketika Bitcoin berada pada puncaknya, yaitu sekitar Oktober 2025, menurut Taihuttu.

Menurut data dari CryptoQuant, harga BTC turun seiring dengan para penambang yang menjual kepemilikan kripto mereka. Analisis berdasarkan simple moving average (SMA) 14 hari untuk Arus Penambang ke Bursa Bitcoin menunjukkan peningkatan 35 persen dalam ukuran ini sejak 31 Agustus. Fluktuasi harga Bitcoin memiliki korelasi yang kuat dengan kejadian ketika penambang di jaringan mentransfer koin mereka ke bursa spot, baik dalam pergerakan naik maupun turun, jelas seorang analis BTC. Pada saat penulisan, kripto terkemuka ini diperdagangkan di kisaran US$25.967 sesuai data CoinMarketCap.

Selain pemain besar seperti BTC dan Ethereum, Taihuttu yakin Near Protocol (NEAR) dan Polkadot (DOT) akan mengungguli pemain lainnya. Di sisi lain, investor tersebut mengaku bahwa dia tidak akan pernah membeli Ripple karena “terlalu terpusat,” sambil menyebutkan bahwa ini adalah pilihan yang baik bagi bank untuk pembayaran cepat.

Data dari CoinGecko menunjukkan bahwa saat ini, NEAR dihargai US$1,14, dengan volume perdagangan US$53.623.172,59 selama 24 jam terakhir. Harga koin telah meningkat 0,98 persen dalam 24 jam terakhir, tetapi telah terjadi penurunan harga sebesar 1,85 persen selama seminggu terakhir.

Sementara itu, Polkadot saat ini naik 0,20 persen dan diperdagangkan di kisaran US$4,29. Selain itu, komunitas DOT telah menyatakan optimismenya mengenai proposal baru-baru ini untuk mendaftarkan tokennya sebagai aset di Kusama Asset Hub.