Pasokan Bursa Bitcoin Turun ke 5,38 Persen, Terendah Sejak Desember 2017

• Menurut Santiment, pasokan Bitcoin di bursa terus berpindah ke self-custody.
• Santiment mengungkapkan bahwa sepuluh dompet bursa Tether terbesar menampung US$15,23 milyar, tertinggi dalam 17 bulan.
• Meningkatnya pasokan Tether di bursa menunjukkan bahwa whale mungkin bersiap untuk membeli BTC atau altcoin.

Pasokan Bitcoin di bursa terus berpindah ke self-custody karena “reputasi bursa terus menurun,” menurut platform intelijen pasar dengan metrik on-chain dan sosial Santiment. Pada saat yang sama, platform analisis pasar on-chain juga melaporkan bahwa sepuluh dompet bursa Tether terbesar memiliki US$15,23 milyar, mendorong daya beli bursa ke level tertinggi dalam 17 bulan.

Dalam postingan terbaru di platform media sosial X (sebelumnya Twitter), Santiment membagikan tangkapan layar grafik yang menunjukkan pola pertumbuhan kedua metrik tersebut dalam jangka waktu yang lama. Data yang dibagikan menunjukkan bahwa keseluruhan pasokan Bitcoin di bursa turun menjadi 5,38 persen, nilai terendah sejak Desember 2017. Sementara itu, kepemilikan Tether yang tercatat sebesar US$15,23 milyar yang dipegang oleh 10 dompet bursa USDT terbesar adalah yang tertinggi sejak Juni 2022.

Khususnya, grafik bersama menunjukkan bahwa nilai kedua metrik saling bersilangan antara Mei dan Juni 2023, setelah Bitcoin naik di atas US$30.000 untuk kali pertama sejak turun di bawah level tersebut pada Juni 2022. Kedua metrik tersebut telah mempertahankan pergerakan yang relatif stabil ke arahnya masing-masing sejak halving, dengan sedikit retracement pada interval tertentu.

Penting untuk dicatat bahwa trader Bitcoin menggunakan metrik pasokan bursa untuk mempelajari sentimen yang berlaku di pasar Bitcoin. Biasanya, ketika volume kripto andalan yang dipindahkan ke penyimpanan mandiri meningkat, hal ini menunjukkan bahwa lebih banyak pengguna berencana untuk menyimpan Bitcoin mereka untuk waktu yang lama. Mereka mungkin menghapusnya dari bursa untuk menyimpannya di lingkungan penyimpanan yang lebih aman.

Di sisi lain, peningkatan pasokan Tether di sepuluh dompet terbesar di bursa terpusat menunjukkan bahwa whale mungkin bersiap untuk membeli Bitcoin atau kripto lainnya. Oleh karena itu, mereka mungkin mengirimkan stablecoin mereka ke platform perdagangan sebagai persiapan untuk menukarnya dengan Bitcoin atau altcoin pilihan lainnya.