Pengacara Bingung dengan Tindakan SEC Melawan Garlinghouse dan Larsen

Last Updated:
SEC’s Enforcement Action Against NFTs Could Hurt the Industry
  • Bill Morgan telah menyatakan rasa penasarannya atas gugatan SEC terhadap Garlinghouse dan Larsen.
  • Garlinghouse dan Larsen tidak disebutkan di antara mereka yang dipantau oleh regulator AS.
  • Kesaksian Nerayoff mengandung banyak informasi bagi mereka yang mau memperhatikan.

Bill Morgan, seorang pengacara dan penggemar aset digital, telah menyatakan rasa penasarannya atas tuntutan SEC terhadap Brad Garlinghouse dan Chris Larsen, bersama dengan Ripple. Morgan mengutip bagian-bagian dari Memorandum of Law yang mendukung mosi praperadilan Steven Nerayoff. Dia mencatat bahwa tidak seperti Vitalik Buterin, Charles Hoskinson dan beberapa pemangku kepentingan lainnya di industri kripto, Garlinghouse dan Larsen tidak disebutkan di antara mereka yang dipantau oleh pemerintah.

Memorandum Hukum diajukan oleh Michael Scotto, mantan jaksa karir dan kepala biro pemerasan, untuk menolak dakwaan terhadap Nerayoff, mengungkapkan bagian dari proses dewan juri dan memaksa penemuan dari pemerintah.

Scotto memposting tentang pengajuan tersebut di X (sebelumnya Twitter), mencatat bahwa kesaksian Nerayoff berisi banyak informasi bagi mereka yang mau memperhatikan. Menurut Scotto, mereka menggunakan mosi yang diajukan secara publik untuk mengungkapkan banyak hal tentang pelanggaran yang sedang dilakukan oleh SEC, FBI dan Departemen Kehakiman AS. Dia mengklaim isi pengajuan mereka menyebabkan pembatalan kasus terhadap Nerayoff.

Pada 10 Januari 2020, Nerayoff dan salah satu karyawannya, Michael Hlady, didakwa dengan Hobbs Act Extortion Conspiracy, antara lain, karena memeras uang dan Ethereum (ETH) dari bisnis kripto yang berbasis di Seattle yang disebut “Company 1.”

Pada tanggal 5 Mei 2023, seorang hakim di New York membatalkan kasus terhadap Nerayoff, menandai berakhirnya pertarungan hukum selama tiga setengah tahun. Setelah ini, Nerayoff turun ke media sosial untuk menyampaikan pandangannya tentang bagaimana SEC dan pemerintah berusaha mengkooptasi industri kripto.

Dalam postingan baru-baru ini, pengusaha teknologi tersebut juga menuduh Marc Berger, mantan Penjabat Direktur dan Wakil Direktur Divisi Penegakan SEC, memimpin penuntutan palsu terhadapnya. Nerayoff juga menuduh Berger diam-diam menempatkan orang di Departemen Kehakiman dan secara ilegal mendapatkan dokumen yang mereka sembunyikan.

Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.

CoinStats ad

Latest News