- Pendapatan Layer-1 Ethereum turun 99% dalam enam bulan.
- Peningkatan Dencun dan meningkatnya penggunaan Layer-2 telah mengalihkan aktivitas dari mainnet Ethereum.
- Kekhawatiran muncul atas keberlanjutan Ethereum.
Jaringan Layer-1 Ethereum telah melihat pendapatannya turun sebesar 99% selama enam bulan terakhir. Data dari Token Terminal mengungkapkan bahwa pendapatan jaringan memuncak pada $35 juta pada 5 Maret. Namun, setelah peningkatan Dencun, pendapatan harian mulai turun, mencapai level terendah tahunan sebesar $200.000 pada 2 September.
Penurunan ini terkait dengan pertumbuhan solusi Layer-2 (L2) Ethereum dan efek dari peningkatan Dencun. Peningkatan mengurangi biaya untuk transaksi L2, mengubah struktur pendapatan Ethereum.
Pasca-peningkatan, aktivitas transaksi bergeser dari mainnet Ethereum ke platform L2, yang mengarah ke lebih banyak transaksi harian dan pengguna aktif di L2 ini. Migrasi ini telah berdampak negatif pada pendapatan biaya Ethereum.
Selain itu, perubahan pada struktur biaya jaringan mungkin berperan dalam penurunan pendapatan. Tingkat pembakaran ETH awalnya meningkat dengan diperkenalkannya biaya gas yang lebih tinggi, membuat token deflasi melalui peningkatan kelangkaan. Namun, pengenalan gumpalan menyebabkan penurunan tingkat pembakaran, yang berpotensi menyebabkan inflasi.
Pakar pasar telah menyuarakan keprihatinan tentang dampak gumpalan pada nilai ETH, dengan beberapa menyarankan penyesuaian biaya.
Sementara itu, komentator pasar lainnya percaya tren ini dapat semakin memperkuat dominasi jaringan L2. Pada gilirannya, mainnet Ethereum dapat melihat lebih sedikit penggunaan, terutama untuk aplikasi konsumen. Mereka berpendapat bahwa Ethereum harus mengembangkan kasus penggunaan yang berharga di mainnet-nya atau berisiko menghadapi tantangan penilaian potensial.
Investor Bitcoin Fred Krueger telah menggemakan kekhawatiran ini. Dia memperingatkan bahwa Ethereum bisa memasuki “spiral kematian” jika tingkat pendapatannya yang rendah berlanjut.
Krueger menunjukkan bahwa pendapatan biaya tahunan Ethereum saat ini sebesar $73 juta tidak cukup untuk mendukung kapitalisasi pasar $300 miliar. Dia menyarankan valuasi yang lebih realistis mungkin mendekati $ 3 miliar.
Krueger menekankan bahwa pendapatan ini tidak cukup untuk menutupi inflasi yang memengaruhi validator ETH, menyoroti keterputusan antara model pendapatan Ethereum dan penilaian pasar.
Perkembangan ini telah menarik reaksi beragam dari komunitas Ethereum. Ryan Berckmans, seorang validator Ethereum, memuji keadaan biaya L1 saat ini dan menegaskan bahwa keberhasilan L2 telah membuat Ethereum lebih mudah diakses.
Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.