- Satoshi Nakamoto merilis white paper Bitcoin pada hari ini 15 tahun yang lalu.
- White paper tersebut menandai penyebutan pertama Bitcoin di spektrum publik.
- Bitcoin telah melonjak secara mengejutkan sebesar 5.261.294,92 persen sejak diluncurkan dan telah mengalami adopsi besar-besaran.
Hari ini, tanggal 31 Oktober, menandai peringatan 15 tahun peluncuran white paper Bitcoin oleh Satoshi Nakamoto. Rilis white paper ini menandai kali pertama aset digital tersebut disebutkan secara publik.
Pencipta anonim, pada tanggal 31 Oktober 2008, merilis white paper berjudul “Bitcoin: Sistem Uang Elektronik Peer-to-Peer.” Rilis ini terjadi pada saat dunia sedang memulihkan diri dari keruntuhan global dan meningkatnya kebencian terhadap otoritas dan institusi yang terpusat.
Dalam white paper-nya, Satoshi menggambarkan Bitcoin sebagai sistem uang tunai yang mengesampingkan kontrol terpusat. Selain itu, dia mengatakan aset digital memungkinkan pengguna melakukan transaksi secara publik.
Tiga bulan setelah penerbitan white paper, transaksi Bitcoin pertama terjadi pada Januari 2009 setelah programmer Hal Finney menerima sepuluh Bitcoin dari Nakamoto. Mengikuti perhatian arus utama seputar Bitcoin, hal ini secara efektif membuka jalan bagi kebangkitan aset digital lainnya dan ekosistem Web3 yang lebih luas.
Sejak diluncurkan, Bitcoin telah berkembang menjadi aset dengan pertumbuhan tercepat dalam sejarah manusia. Data dari CoinMarketCap menunjukkan bahwa koin tersebut tumbuh secara mengejutkan sebesar 55.261.294,92 persen sejak diluncurkan. Pada saat berita ini dimuat, koin tersebut diperdagangkan pada US$34.169,96.
Sementara itu, adopsi Bitcoin telah berkembang selama bertahun-tahun. Tahun ini, lembaga keuangan besar mulai terjun ke aset digital dan banyak yang mengajukan permohonan untuk meluncurkan ETF Bitcoin spot. Persetujuan ETF BTC spot, diyakini banyak orang, akan memberikan pelanggan di luar ekosistem kripto eksposur terhadap aset tersebut.
Di tempat lain, Bitcoin terus mempertahankan dominasinya sebagai jaringan mata uang kripto terbesar. Aset digital ini memiliki kapitalisasi pasar sebesar US$671 milyar, lebih dari US$400 milyar dibandingkan mata uang kripto terbesar kedua, Ethereum.
Terlepas dari kesuksesan kripto, identitas sebenarnya dari Satoshi Nakamoto masih belum diketahui. Yang lebih mengejutkan lagi, lebih dari 1 juta koin Bitcoin di dompet pembuatnya tetap tidak berubah, bahkan ketika harga tokennya mencapai US$65 ribu per unit. Saat ini, token tersebut bernilai lebih dari US$34 milyar.
Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.