- Ekspansi cepat Tether ke jaringan TON menandakan peningkatan aksesibilitas dan diversifikasi bagi pengguna cryptocurrency.
- Integrasi memungkinkan pengguna Telegram untuk melakukan pembayaran lintas batas bebas biaya semudah mengirim pesan.
- Integrasi tanpa batas dengan mata uang fiat memberdayakan pengguna dengan kemampuan konversi dan penarikan yang mudah.
Tether, penerbit stablecoin terkenal, telah dengan cepat memperluas jejaknya ke The Open Network (TON), mengeluarkan USDT senilai $60 juta yang substansial sejak integrasinya pada 19 April. Langkah ini menandai TON sebagai platform blockchain kesebelas untuk menjadi tuan rumah Tether, memfasilitasi aksesibilitas yang lebih luas dan peluang baru bagi pengguna cryptocurrency.
Kolaborasi antara Tether dan TON, diumumkan pada konferensi Token2049 di Dubai, juga menandai debut Tether Gold (XAUT) di jaringan TON. Stablecoin yang didukung emas ini memberi pengguna jalan diversifikasi tambahan dalam lingkup kripto.
Paolo Ardoino, CEO Tether, menyatakan optimisme mengenai kemitraan ini, menyebutnya sebagai “awal yang baik” dengan penerbitan awal sebesar $ 35 juta. Hebatnya, dalam dua hari, angka ini telah melonjak menjadi $ 60 juta, sebagaimana dikonfirmasi oleh laporan Tether Transparency terbaru.
Integrasi Tether di TON membawa implikasi besar bagi pengguna Telegram. Ini memungkinkan pembayaran lintas batas yang mulus dan bebas biaya di antara semua pengguna platform, menghilangkan kebutuhan akan alamat blockchain atau aplikasi terpisah. Pengguna Telegram sekarang dapat bertransaksi uang semudah mengirim pesan langsung.
Salah satu fitur menonjol dari kehadiran Tether di TON adalah integrasinya yang mulus dengan mata uang fiat. Pengguna dapat mengantisipasi konversi yang mudah dari berbagai mata uang global saat diluncurkan, dengan kemampuan off-ramping yang dijadwalkan segera. Perkembangan ini memberdayakan pengguna untuk mengkonversi Tether ke fiat dan menariknya langsung ke rekening bank atau kartu mereka.
Sementara TON muncul sebagai pemain baru, benteng Tether tetap berada di jaringan Tron, dengan USDT senilai lebih dari $57.8 miliar. Ethereum, yang pernah menjadi tuan rumah dominan, saat ini memegang $ 51 miliar, menunjukkan pergeseran bertahap karena Tether berusaha untuk menghindari biaya jaringan Ethereum yang melonjak. Solana berdiri sebagai host Tether terbesar ketiga dengan $1.9 miliar.
Pengumuman integrasi Tether memicu lonjakan awal 22% dalam harga TON, meskipun sejak itu telah menelusuri kembali ke level sebelumnya. Toncoin diperdagangkan pada $ 6,18, mencerminkan penurunan marjinal 0,41% pada saat penulisan.
Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.