- Uniswap mengumumkan penerapan protokol v2 pada enam jaringan baru.
- Menurut Uniswap, protokol tersebut diterapkan di Arbitrum, Polygon, Optimism, Base, BSC dan Avalanche.
- Pool Uniswap v2 mencakup seluruh kisaran harga secara default, meminimalkan kebutuhan akan “Liquidity Pooling” yang aktif.
Uniswap, bursa kripto terdesentralisasi (DEX) berbasis Kontrak Pintar, mengumumkan penerapan protokol v2 pada enam jaringan baru. Menurut postingan di X, penerapan ini akan memungkinkan pengguna untuk menjalankan fungsi secara langsung pada jaringan tersebut melalui antarmuka protokol. Jaringan tersebut termasuk Arbitrum, Polygon, Optimism, Base, Binance Smart Chain (BSC) dan Avalanche.
Menjelaskan dampak penerapan baru-baru ini, Unsiwap mencatat bahwa pengembangan baru akan menawarkan pengalaman yang lebih sederhana untuk liquidity pool (LP) berdasarkan permintaan pengguna. Proyek ini mengukur kesederhanaan v2 dibandingkan v3 yang lebih kompleks, yang menawarkan kemampuan lebih canggih untuk LP yang lebih aktif.
Sementara itu, Uniswap menyoroti bahwa pool v2 mencakup seluruh kisaran harga secara default. Oleh karena itu, hal ini mengurangi keputusan di muka dan meminimalkan kebutuhan akan “Liquidity Pooling” yang aktif. Selain itu, Uniswap mencatat bahwa lebih murah untuk menerapkan pool baru di v2, karena efisiensi biaya dalam hal biaya gas. Khususnya, biaya gas untuk menambah likuiditas cenderung jauh lebih rendah.
Meskipun Uniswap v3 memungkinkan pengguna menghemat gas saat menukar jaringan non-Ethereum, melakukan hal yang sama di v2 akan lebih murah dibandingkan, menurut Uniswap. Demikian pula, pengguna v2 akan mendapatkan keuntungan dari hampir tidak adanya nilai maksimal yang dapat diekstraksi (MEV) pada jaringan Layer-2, sebuah proses yang dianggap berguna oleh Uniswap untuk menukar aset jangka panjang.
Uniswap juga menyoroti manfaat keamanan dari penerapan v2 pada jaringan yang terdaftar. Bursa tersebut mencatat bahwa hal itu akan mengurangi kerugian yang timbul melalui eksploitasi fork v2, bug, dan rug-pull. Platform tersebut menambahkan bahwa ekosistem dilaporkan kehilangan lebih dari US$55 juta akibat risiko tersebut pada tahun lalu. Ditekankan bahwa penerapan v2 resmi melalui antarmuka Uniswap menyediakan tempat yang aman dan terlindungi untuk menukar aset digital.
Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.