XRP Turun Setelah Menguji Resistance, Analis Memprediksi Pemulihan

Last Updated:
XRP Intrinsic Value
  • Harga XRP menghadapi turbulensi, namun analis mengantisipasi potensi kenaikan kembali, dengan support kuat di US$0,62-US$0,64.
  • RSI XRP menandakan kehati-hatian ketika pasar kripto bergulat dengan posisi Long dan potensi tindakan korektif.
  • Pertarungan hukum Ripple dengan SEC berlangsung hingga tahun 2024, dengan implikasi terhadap masa depan XRP dan industri kripto yang lebih luas.

Pergerakan pasar XRP baru-baru ini telah menarik perhatian para analis terkemuka, mengedepankan campuran prediksi dan optimisme yang hati-hati. Saat XRP menavigasi fluktuasi harga yang bergejolak, pertarungan hukum yang signifikan yang melibatkan perusahaan induknya, Ripple, menambah lapisan kompleksitas pada lintasannya.

Prediksi Analis Pasar

Analis kripto baru-baru ini memberikan wawasan tentang masa depan XRP, mengantisipasi potensi penurunan pada harganya. Token digital ini, yang telah mengalami aksi jual agresif, terutama setelah acara SWELL, mungkin akan memicu kebangkitan yang signifikan. Meskipun harga saat ini berada di sekitar US$0,69, Cryptonary mengidentifikasi dukungan signifikan antara US$0,62 dan US$0,64, kisaran penting untuk stabilitas jangka pendek dan menengah token ini.

Pembacaan Relative Strength Index (RSI) token ini lebih lanjut mendukung analisis ini. Dengan RSI yang mencapai kondisi overbought pada skala harian dan 3 hari, disarankan untuk berhati-hati. Namun, indikator ini tidak memberikan peringatan, menunjukkan bahwa meskipun kehati-hatian diperlukan, namun tidak ada alasan untuk khawatir.

Selain itu, analisis ini menyoroti open interest yang besar pada XRP, yang menunjukkan bahwa posisi Long saat ini membayar premi yang lebih tinggi dibandingkan posisi Short, sehingga menunjukkan pasar yang terlalu kuat dan, oleh karena itu, risiko terjadinya koreksi yang korektif.

Di tengah analisis ini, analis kripto lainnya, Tony The Bull, telah mengidentifikasi pola candle langka di grafik XRP, mengingatkan pada formasi pada tahun 2017. Pola ini, yang dikenal sebagai 1M Japanese Candlestick, sebelumnya menyebabkan lonjakan harga XRP sebesar 900 persen. Jika sejarah terulang kembali, XRP mungkin akan mengalami kenaikan yang signifikan, berpotensi mencapai sekitar US$6.

Perselisihan hukum antara Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) dan Ripple Labs menambah dimensi lain pada masa depan XRP. Kedua belah pihak baru-baru ini mengajukan proposal bersama untuk tahap selanjutnya dari gugatan mereka, dengan fokus pada pengarahan penyelesaian dan proses penemuan.

Fase ini akan menyelidiki fakta sebelum dan sesudah SEC menuduh Ripple melanggar undang-undang sekuritas pada Desember 2020. Jadwal yang akan datang mencakup 90 hari untuk penemuan upaya hukum dan langkah selanjutnya untuk pernyataan dan penyerahan laporan, yang mengisyaratkan proses hukum yang panjang dan mungkin akan berlangsung hingga pertengahan tahun 2024.

Pertarungan hukum ini lebih dari sekedar perselisihan antara dua entitas karena telah menarik perhatian pengacara pro-XRP dan komunitas kripto yang lebih luas. Selain itu, dampaknya dapat memiliki implikasi luas bagi Ripple, penjualan XRP institusionalnya, dan industri kripto pada umumnya.

Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.

CoinStats ad

Latest News