- Hong Kong menerapkan norma peraturan yang ketat untuk membatasi penyedia over-the-counter (OTC).
- Meskipun platform OTC memainkan peran penting dalam transaksi kripto, mereka diduga mempromosikan aktivitas kripto ilegal.
- Aturan baru ini diharapkan mengarah pada konsolidasi dan pengurangan penggunaan platform OTC dalam perdagangan kripto ilegal.
Hong Kong dilaporkan telah memulai penerapan norma peraturan ketat yang membatasi penyedia over-the-counter (OTC) dalam upaya untuk mengurangi aktivitas perdagangan kripto ilegal. Chengyi Ong, Kepala kebijakan APAC di Chainalysis, berkomentar bahwa kerangka peraturan akan mengarah pada “konsolidasi dan pengurangan” penggunaan platform OTC oleh pelaku jahat.
Menurut data Chainalysis, sekitar 450 toko, ATM, dan platform online lainnya di seluruh Hong Kong telah memfasilitasi perdagangan kripto OTC. Meskipun platform ini memainkan peran utama dalam transaksi digital di seluruh kota, mereka juga diduga mempromosikan aktivitas kripto yang dilarang. Carlton Lai, Kepala Riset Blockchain di Daiwa Capital Markets, berkomentar,
Sifat kripto yang terdesentralisasi membuat industri ini sangat sulit diatur. Ada banyak bursa dan aplikasi kripto berbasis di luar negeri yang dapat diakses dengan mudah oleh pengguna tanpa pengawasan dari pemerintah.
Mendorong visi Hong Kong untuk membangun pusat kripto, Layanan Keuangan dan Biro Keuangan mulai meneliti perdagangan kripto OTC. Inisiatif badan pengawas ini berfokus pada pencegahan pencucian uang, pendanaan terorisme dan aktivitas penipuan. Menurut Ong, kerangka kerja OTC yang baru akan membantu “mengelola kejahatan, keamanan siber dan risiko operasional lainnya dengan lebih baik.”
Biro Jasa Keuangan dan Perbendaharaan merancang kerangka peraturan di bawah departemen bea cukai. Seorang juru bicara berkomentar bahwa departemen bea cukai adalah otoritas yang paling tepat untuk meneliti penyedia layanan OTC. Peraturan ini akan mengharuskan penyedia layanan ini untuk mewajibkan praktik pencatatan pelanggan dan memperkuat tenaga kerja.
Penasihat Crypto Vince Turcotte mengemukakan bahwa regulasi transaksi OTC adalah “perpanjangan alami” dari kerangka peraturan yang sudah ada. Turcotte menambahkan, “Dampak utamanya adalah semakin melegitimasi pasar di Hong Kong.”
Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.