KuCoin akan Mendaftar Openfabric AI (OFN) di Platform Perdagangan Spot

Last Updated:
KuCoin akan Mendaftar Openfabric AI (OFN) di Platform Perdagangan Spot
  • KuCoin akan mendaftar token Openfabric AI (OFN) ke platform perdagangannya.
  • Deposit dilakukan langsung dengan perdagangan OFN mulai 24 Oktober dengan pair USDT.
  • Penarikan akan tersedia mulai 25 Oktober.

Platform perdagangan kripto terkemuka KuCoin telah mengumumkan dukungan signifikan untuk Openfabric AI (OFN), salah satu proyek dengan pertumbuhan tercepat di bidang kripto. Secara khusus, KuCoin telah mengungkapkan rencana untuk mendaftar token Openfabric AI di platform perdagangan spot-nya agar jutaan pengguna dapat memperdagangkan koin ini dengan lancar.

Bursa tersebut mengkomunikasikan perkembangan ini dalam postingan blog resmi pada tanggal 23 Oktober dan membagikan berita tersebut di X. “KuCoin sangat bangga mengumumkan proyek hebat lainnya yang akan hadir di platform perdagangan spot kami. Openfabric AI (OFN) akan tersedia di KuCoin,” bunyi pernyataan itu.

Menurut pengumuman tersebut, setoran token OFN sekarang dilakukan melalui jaringan BEP-20. Namun, aktivitas perdagangan token akan ditayangkan pada pukul 12:00 tanggal 24 Oktober (UTC). Pengumuman tersebut juga mencatat bahwa pair perdagangan yang didukung adalah stablecoin Tether USD (USDT). Khususnya, KuCoin menambahkan bahwa mereka akan memungkinkan penarikan token OFN yang disimpan mulai pada hari Rabu, 25 Oktober.

OFN, mata uang asli Openfabric AI, berfungsi sebagai pilar dasar ekosistem, sebagaimana dinyatakan di situs Openfabric AI. Pemegang token ini memegang hak suara dan memainkan peran penting dalam keputusan tata kelola.

Selain itu, token OFN digunakan untuk membeli produk di platform dan dapat di-stake untuk berbagai tujuan. Peserta dalam ekosistem Openfabric AI juga memiliki kesempatan untuk mendapatkan token ini dengan memberikan kontribusi nilai pada jaringan.

Bagi yang belum tahu, Openfabric AI mewakili protokol AI Layer Satu terdesentralisasi yang dirancang untuk membangun dan menghubungkan aplikasi AI. Tim tersebut mengklaim telah menetapkan landasan baru untuk aplikasi berbasis AI yang memanfaatkan kemampuan teknologi blockchain, kriptografi canggih dan infrastruktur inovatif. “Dalam ekosistem kami, setiap orang memiliki akses cepat, mudah, berbiaya rendah dan tanpa kerumitan terhadap AI yang canggih,” ujar tim tersebut.

Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.