Laba Tether Sebesar US$2,85 Milyar di Q4 2023 Sesuai dengan 10% Keuntungan JP Morgan

Last Updated:
Tether’s $2.85B Profit in Q4 2023 Matches 10% of JP Morgan’s Gains
  • Menurut Ryan Selkis, CEO Messari, laba bersih Tether telah meningkat hingga 10% dari JP Morgan.
  • CEO Tether, Paolo Ardoino, melaporkan bahwa perusahaannya telah memperoleh laba US$2,85 milyar pada Q4 2023.
  • Messari mencatat, Tether memiliki kurang dari 50 karyawan, dan jumlah staf di JP Morgan sebanyak 250.000.

Menurut Ryan Selkis, CEO Messari, laba bersih Tether telah meningkat hingga 10% dari JP Morgan. Dalam postingan terbarunya di X (sebelumnya Twitter), Selkis membandingkan ukuran kedua perusahaan itu dalam hal jumlah karyawan. Menurutnya, Tether memiliki kurang dari 50 karyawan, sedangkan jumlah staf di JP Morgan sebanyak 250.000 orang.

https://twitter.com/twobitidiot/status/1752707101183418676

Selkis merujuk pada ringkasan pengesahan Tether Q4 2023, yang diterbitkan oleh CEO perusahaan, Paolo Ardoino. Menurut laporan tersebut, Tether memperoleh keuntungan US$2,85 milyar pada Q4 2023. Dibagi antara laba operasional bersih, yang berjumlah sekitar US$1 milyar, dan laba dari emas dan kepemilikan Bitcoin, bernilai sekitar US$1,85 milyar.

Rincian lebih lanjut dari ringkasan Ardoino menunjukkan bahwa Tether menghasilkan total keuntungan sebesar US$6,2 milyar pada tahun 2023. Laporan yang dirangkum mencatat bahwa ‘uang tunai dan setara tunai’ Tether sekarang mencakup 90% dari semua token yang diterbitkan, persentase tertinggi dalam beberapa tahun terakhir. Postingan tersebut melaporkan eksposur obligasi pemerintah AS perusahaan sebesar US$80,3 milyar.

Menurut laporan ringkasan Ardoino, kelebihan ekuitas Tether adalah US$5,4 milyar. Ini mewakili keuntungan yang tidak didistribusikan selain 100% cadangan yang disimpan Tether untuk mendukung semua token yang diterbitkan. CEO-nya juga mencatat bahwa perusahaan memutuskan untuk mempertahankan sebagian besar keuntungan dalam cadangan stablecoin untuk memastikan ketahanan tertinggi.

Sementara itu, dia mencatat bahwa pada tahun 2023, Tether telah mengumpulkan kelebihan ekuitas yang cukup untuk menghilangkan dampak pinjaman yang dijamin pada cadangan token. Oleh karena itu, kelebihan ekuitas, senilai US$5,4 milyar, dilaporkan lebih besar dari sisa pinjaman terjamin senilai US$4,8 milyar.

Ardoino juga melaporkan portofolio investasi VC Tether sebesar US$1,45 milyar. Menurutnya, angka tersebut mencakup investasi di bidang infrastruktur AI, penambangan Bitcoin, telekomunikasi P2P, dan bidang lainnya. Dia lebih lanjut mencatat bahwa jumlah ini dipastikan tetap berada di luar laporan cadangan konsolidasi dalam payung VC baru yang terpisah. Hal ini akan menghindari situasi di mana investasi tersebut akan berdampak pada cadangan tokennya.

Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.