Pendiri Kripto yang Dipermalukan Menyebut Waktu di Penjara Sebagai “Pengalaman yang Menyenangkan”

Last Updated:
Crypto Investment Opportunities
  • Zhu mengungkapkan bahwa dia telah mengalihkan perhatian dari Three Arrows ke proyek baru.
  • Pendiri Three Arrows Capital, Su Zhu, menggambarkan masa penahanannya di penjara sebagai “pengalaman yang menyenangkan.”
  • Pendiri itu mengatakan bahwa dia mendapatkan tidur terbaik dalam hidupnya selama di penjara karena adanya kewajiban mematikan lampu.

Setelah dibebaskan dari penjara bulan lalu, Su Zhu, salah satu Pendiri hedge fund kripto yang bangkrut, Three Arrows Capital, telah memberikan wawasan tentang pengalamannya dikurung di Singapura.

Dalam wawancara yang diposting di platform media sosial X, Zhu menggambarkan pengalamannya di balik jeruji besi sebagai “pengalaman yang sangat menyenangkan.” Meskipun sang Pendiri mengatakan bahwa dia tidak akan merekomendasikannya, “ini adalah sesuatu yang jika semua orang pernah mengalaminya sekali, saya pikir itu pasti bagus,” ujarnya.

Menurut sang Pendiri, salah satu hal yang membuat masa-masanya di penjara berkesan adalah wajibnya waktu tidur. Dia mengatakan waktu mematikan lampu dari pukul 21.30 hingga 05.30 meningkatkan kebiasaan tidurnya. “Saya mendapatkan tidur terbaik dalam hidup saya di penjara,” ujarnya.

Lebih lanjut, sang Pendiri, yang ditangkap di Singapura pada September lalu karena gagal bekerja sama dengan pihak berwenang, mengatakan tidur di atas matras memberinya perasaan ajaib. Selain itu, dia mengatakan bahwa pengalaman itu memacu hubungan dengan leluhurnya.

Su Zhu adalah salah satu Pendiri kripto yang menjadi headline dari keruntuhan institusional yang mengawali crypto winter. Setelah keruntuhan Terra-Luna, serangkaian taruhan dan eksposur investasi dengan leverage yang berisiko menyebabkan ledakan dalam Three Arrows Capital. Akibatnya, ada lebih dari US$2 triliun yang terhapus dari pasar.

Setelah dibebaskan, Zhu mengungkapkan bahwa dia telah selesai dengan Three Arrows dan sekarang berencana untuk fokus pada proyek baru, bursa kripto yang disebut Open Exchange (OPNX). Platform ini dibuat pada bulan April tahun lalu dengan Kyle Davies, salah satu Pendiri Three Arrows lainnya, dan Mark Lamb, mantan CEO bursa derivatif kripto yang sudah tidak beroperasi, CoinFlex.

Sejauh ini, bursa kripto baru tersebut belum berkantor pusat di mana pun. Namun, perusahaan tersebut mendaftarkan kantornya di kawasan pusat bisnis Hong Kong pada bulan Mei lalu, sebuah keputusan yang didukung oleh para investornya. Menurut laporan, tidak jelas apakah bursa tersebut sudah memiliki izin penuh untuk beroperasi di wilayah tersebut.

Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.