Penurunan Harga Bitcoin (BTC): Konsolidasi Sebelum Penembusan Lainnya?

• Bitcoin mungkin akan mempertahankan support di US$35.687, dan mendorong penembusan.
• Jika BTC turun di bawah harga rata-rata tertimbang volume, maka US$35.600 bisa menjadi entri yang bagus sebelum reli lainnya.
• Open Interest meningkat karena para trader menargetkan BTC untuk naik di atas US$45.000 dalam jangka menengah.

Daan Crypto, seorang trader dan analis, mengatakan kepada 349.200 pengikutnya di X bahwa guncangan pasar saat ini dan koreksi Bitcoin (BTC) tidak boleh menyurutkan semangat komunitas. Menurut Daan, koreksi merupakan hal yang wajar, terutama jika kenaikan terjadi dalam jangka waktu yang lama.

Sambil mengkhotbahkan kehati-hatian, dia juga menyebutkan bahwa terobosan lain mungkin akan terjadi pada BTC. Di atas postingan tersebut, Daan membagikan grafik BTC, di mana dia membahas kemungkinan kinerja koin untuk sisa bulan ini.

Dari grafik yang dibagikan, Daan mencatat bahwa Bitcoin, terlepas dari tekanan jual, mungkin akan mempertahankan support US$35.687. Untuk sampai pada kesimpulan ini, analis itu mempertimbangkan Volume-Weighted Average Price (VWAP).

Indikator teknikal ini memberi trader harga rata-rata kripto dalam jangka waktu tertentu. Pada saat penulisan, VWAP adalah US$36.101, dan Bitcoin diperdagangkan pada US$36.259, mewakili peningkatan 3,26 persen dalam 24 jam terakhir. Jika harga BTC turun di bawah VWAP, kemungkinan besar BTC akan turun di bawah US$36.000.

Pada grafik 4 jam BTC/USD, Relative Strength Index (RSI) telah turun menjadi 47,86. Angka RSI yang turun di bawah 50,00 berarti bahwa pasar secara luas mengubah keuntungan yang belum direalisasi menjadi keuntungan yang direalisasikan. Jika aksi ambil untung ini terus berlanjut, maka BTC mungkin akan terus mengalami momentum bearish.

Level Fibonacci retracement juga memberikan wawasan tentang kemungkinan pergerakan Bitcoin. Pada saat penulisan, level Fib 0,786 berada di US$35.600. Nilai ini dapat disebut sebagai harga retracement bearish untuk BTC. Pada saat yang sama, ini bisa menjadi pintu masuk bagi para trader.

Jika Bitcoin mencapai US$35.600, dan tekanan beli meningkat, koin dapat pulih dan menembus ke arah US$40.000. Sementara itu, open interest Bitcoin telah meningkat meskipun pergerakan harga menurun.

Open Interest mengukur jumlah kontrak berjangka dan opsi terbuka yang terhubung ke suatu aset. Ketika Open Interest meningkat, ini berarti lebih banyak likuiditas yang dialokasikan ke kontrak dan lebih banyak posisi terbuka.

Penurunan Open Interest menunjukkan hal sebaliknya. Pada saat penulisan, data Coinglass menunjukkan bahwa Open interest Bitcoin adalah sekitar US$15,70 milyar. Namun jika disandingkan dengan harga BTC, meningkatnya Open Interest merupakan tanda bahwa nilai koin ini mungkin terus mengalami penurunan.

Terlepas dari titik yang dicapai BTC, trader membuka posisi dengan target setinggi US$45.167. Namun, untuk saat ini, Bitcoin kemungkinan besar akan bergerak ke arah bawah.