Wall Street Meme Merosot 35% Karena Peretas Menjual Lebih dari 368 Juta Token

Last Updated:
Crypto Crime in 2023: Illicit Activity Drops, Cybercriminals Target Stablecoins
  • Peretas WSM bertanggung jawab atas penurunan besar-besaran token ini dalam 24 jam terakhir.
  • Peretas telah menjual lebih dari 368 juta WSM senilai sekitar US$3,3 juta sejak serangan itu.
  • Alamat dompet yang ditautkan ke peretas masih menyimpan 396,2 juta token.

Platform analitik Blockchain Spot On Chain telah menghubungkan penurunan harga Wall Street Memes (WSM) baru-baru ini dengan aktivitas peretas yang mengambil sejumlah besar token setelah serangan pada hari Kamis.

Dalam postingan baru-baru ini di X (sebelumnya Twitter), platform analitik ini mencatat bahwa peretas telah mulai menjual token Ether di Uniswap dan MEXC. Sejauh ini, peretas telah menjual lebih dari 368 juta WSM senilai sekitar US$3,3 juta dalam hitungan jam sejak eksploitasi.

Akibat pembuangan besar-besaran tersebut, token itu turun hampir 35% dalam 24 jam terakhir, seperti pada saat laporan Spot On Chain dibuat. Pada saat berita ini dimuat, WSM telah mengalami sedikit pemulihan tetapi masih turun 22,96% dalam 24 jam terakhir, menurut data dari CoinMarketCap.

Setelah serangan kemarin, tim proyek WSM mengungkapkan bahwa mereka telah mengambil tindakan untuk memblokir aktivitas peretas. Dalam pembaruan yang diposting di X kemarin, tim mengatakan telah menarik pool likuiditas WSM dan pair perdagangan WSM di CEX.

Menurut Spot On Chain, peretas masih memegang 396,2 juta token WSM dari 769,4 juta yang dieksploitasi selama serangan tersebut. Pada saat laporan ini dibuat, token yang disimpan di 17 alamat dompet berbeda itu bernilai sekitar US$3,58 juta.

Mengingat total kapitalisasi pasar WSM saat ini, pembuangan sisa token oleh peretas akan sangat merugikan nilai WSM. Saat ini, jaringan meme itu memiliki total kapitalisasi pasar sebesar US$17,4 juta dan pasokan beredar sebanyak 1,92 milyar token.

Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.