Tether Mengandalkan Britannia Bank Saat Bank AS Lainnya Menjauh

Last Updated:
Tether Mengandalkan Britannia Bank Saat Bank AS Lainnya Menjauh
  • Britannia Bank & Trust telah ditambahkan oleh penerbit stablecoin Tether untuk menangani transfer dolar AS.
  • Tether belum mengungkapkan secara terbuka sejauh mana hubungannya dengan perusahaan perbankan tersebut.
  • Perusahaan kripto selalu kesulitan membangun dan memelihara hubungan yang stabil dengan bank tradisional.

Menurut laporan baru-baru ini, Britannia Bank & Trust yang berbasis di Bahama telah ditambahkan oleh penerbit stablecoin Tether untuk menangani transfer dolar AS. Britannia Financial Group adalah perusahaan jasa keuangan pendatang baru yang berkantor pusat di London.

Tether belum mengungkapkan secara terbuka sejauh mana hubungannya dengan perusahaan perbankan tersebut dan juga tidak menjawab ketika ditanya tentang perkembangan baru. Hal ini menyebabkan tersebar luasnya rumor tentang proses perbankan dan aset yang disimpan untuk mendukung stablecoin tersebut. Spekulasi ini juga dipicu oleh fakta bahwa Tether meminta klien untuk mengirim uang ke rekening Britannia Bank dalam beberapa bulan terakhir.

Awal pekan ini, Patrick Tan, Penasihat umum ChainArgos, sebuah perusahaan analisis data blockchain, menyatakan bahwa kerahasiaan seputar hubungan perbankan Tether terus menjadi hambatan besar untuk mengembangkan industri kripto. Hal ini, menurut Tan, menghalangi persetujuan peraturan mengenai hal-hal lain, dan mengecilkan hati para manajer aset tradisional yang memiliki sedikit toleransi terhadap risiko peraturan untuk berpartisipasi lebih aktif dalam bidang tersebut.

Tether selalu mengalami kesulitan untuk membangun dan memelihara hubungan dengan bank dalam sistem perbankan tradisional. Wells Fargo telah memutuskan hubungan dengan Tether pada tahun 2017. Signature Bank yang ditutup juga memiliki ikatan dengan Tether, di mana klien dapat mengirim dolar AS ke mitra perbankan Tether, Capital Union melalui Signature. Selain itu, bank-bank besar menjauhi Tether.

Pada bulan Maret lalu, CTO Tether Paolo Ardoino telah mengungkapkan bahwa mitra perbankan utamanya termasuk pemberi pinjaman Bahama Deltec Bank & Trust Ltd. dan Capital Union Bank. Cantor Fitzgerald, katanya, adalah kustodi kepemilikan surat utang Treasuri Tether.

Bukan rahasia lagi bahwa sulit bagi bisnis kripto untuk menemukan mitra perbankan di AS karena pengawasan negara ini terhadap industri tersebut. Menyusul runtuhnya banyak perusahaan kripto terkenal, Federal Reserve mengumumkan pada awal bulan ini bahwa mereka mengintensifkan pemeriksaan terhadap keterlibatan bank dalam aset digital, termasuk aktivitas stablecoin.

Disclaimer: The information presented in this article is for informational and educational purposes only. The article does not constitute financial advice or advice of any kind. Coin Edition is not responsible for any losses incurred as a result of the utilization of content, products, or services mentioned. Readers are advised to exercise caution before taking any action related to the company.